
Ekspansi bisnis ke pasar internasional tidak hanya menawarkan peluang besar untuk meningkatkan pangsa pasar dan pendapatan perusahaan, tetapi juga menghadirkan banyak tantangan.
Melalui strategi dan pendekatan terencana, perusahaan dapat mengetahui dinamika pasar global, meraih peluang, dan menghindari risiko yang muncul.
Faktanya, ekspansi bisnis internasional tidak sekadar membuka cabang ke negara lain. Ada banyak hal yang perlu dipahami, sehingga bisnis tetap bisa berkembang dan menghasilkan keuntungan di negara tujuan ekspansi.
Jika Anda berencana untuk melakukan perluasan bisnis ke pasar global, berikut tips yang bisa dilakukan:
Sebelum melakukan ekspansi, perusahaan harus tahu selera pasar target. Riset pasar yang mendalam seperti analisis data industri, survei pasar, serta statistik ekonomi membantu mendapatkan gambaran kebutuhan lokal.
Data Statista 2023 menunjukkan bahwa 78% konsumen di Asia Tenggara lebih memilih produk ramah lingkungan, memberikan panduan bagi perusahaan untuk menyesuaikan produk mereka.
Selain itu, amati strategi perusahaan lokal yang telah berhasil di pasar yang ingin dimasuki. Kompetitor besar tentunya memiliki wawasan mendalam tentang selera pasar lokal yang bisa menjadi referensi.
Misalnya, perusahaan kosmetik dapat belajar bagaimana kompetitor memasarkan produk yang sesuai dengan iklim atau kebiasaan setempat.
Ekspansi bisnis ke pasar global juga melibatkan survei atau wawancara langsung dengan konsumen potensial.
Ini menjadi salah satu cara efektif untuk memahami preferensi mereka. Misalnya, survei Nielsen 2022 menunjukkan bahwa 65% konsumen Eropa memilih produk dengan ulasan positif. Data ini bisa menjadi acuan strategi pemasaran berdasarkan ulasan pengguna.
Melakukan uji coba skala kecil di pasar target memungkinkan perusahaan mendapatkan umpan balik langsung dari konsumen.
Contohnya, perusahaan minuman bisa meluncurkan varian rasa baru secara terbatas untuk menguji penerimaan pasar sebelum produksi.
Supaya ekspansi bisnis berjalan lancar, kapasitas produksi perusahaan harus memadai untuk memenuhi permintaan global.
Selain itu, otomatisasi dan teknologi IoT dapat membantu meningkatkan efisiensi dan kualitas produksi. Berdasarkan survei dari World Economic Forum, teknologi industri 4.0 dapat meningkatkan produktivitas hingga 30%.
Jangan lupa, efektivitas rantai pasok yang memastikan bahan baku tersedia tepat waktu.
Sama halnya dengan standar kualitas, setiap negara juga memiliki aturan berbeda untuk produk impor.
Misalnya, negara Uni Eropa memiliki regulasi ketat untuk bahan kimia dalam produk kosmetik. Selain itu, beberapa produk biasanya memerlukan izin khusus. Mengurus dokumen ini dengan benar dapat mengurangi hambatan ekspor hingga 50%.
Pebisnis juga harus mengetahui struktur tarif, sehingga dapat merencanakan harga yang kompetitif. Laporan dari OECD menyatakan, perusahaan yang kurang memahami tarif berisiko mengalami penurunan margin keuntungan hingga 15%.
Terakhir, dokumentasi yang lengkap dan akurat untuk kelancaran proses ekspor. World Bank melaporkan, masalah dokumentasi menyumbang 25% dari penundaan pengiriman.
Ekspansi bisnis ke pasar global juga tak lepas dari berbagai risiko yang perlu dikelola dengan baik, misalnya fluktuasi mata uang, perubahan kebijakan, dan stabilitas politik.
IMF menyebutkan, 60% perusahaan internasional menghadapi risiko perubahan kebijakan ekonomi.
Terkait fluktuasi mata uang, perusahaan bisa menggunakan hedging untuk melindungi nilai tukar mata uang dan risiko fluktuasi hingga 25%. Selain itu, asuransi politik juga dapat melindungi perusahaan dari risiko kerugian akibat ketidakstabilan politik.
Ekspansi bisnis global memerlukan perencanaan matang untuk meningkatkan peluang sukses di pasar internasional. Strategi ini membantu perusahaan lebih mudah beradaptasi dan berkembang dalam persaingan internasional yang dinamis.
Demikian penjelasan singkat mengenai tips ekspansi bisnis ke dunia internasional supaya dapat meningkatkan pendapatan yang lebih banyak.
Jika ekspansinya sudah berhasil, Anda perlu pengelolaan finansial yang matang untuk bisnis Anda supaya tidak berantakan.
myBCA Bisnis menjadi solusi yang tepat bagi bisnis Anda yang sudah berkembang. Saat ini, Anda bisa mengajukan myBCA Bisnis lewat Ocean by BCA.